Powered By Blogger

Sabtu, 28 Mei 2011

Rasa ..

Awalnya semua terjadi disebuah Club..
Saat itu aku duduk ±5m tepat dibelakangmu. Dari jarak jauh aku selalu memperhatikan gerak-gerik mu. 'RASA ini hadir tanpa di undang'. Kali ini dia menghadirkan "RASA SUKA" yang timbul dihatiku :) Ya, aku mengagumimu..

Diri ini bertanya, "Siapa sih kamu?". Mengapa mata ini selalu tertuju kepadamu dan tidak mau beralih kemanapun. Aaaaarggh! Kamu benar-benar mengalihkan seluruh pikiranku untukmu. Bahkan aku hampir melupakan suasana yang ada pada saat itu..

Kamu tau? Bibirku bergerak sendiri dan membentuk senyuman setiap aku melihat tingkah lakumu yang amat TENGIK memperlakukan teman-temanmu.. Hahahha, AKU SUKA GAYAMU ;)

Waktu terus berlalu hingga aku meninggalkan Club itu tanpa berkenalan denganmu..
****

Disepanjang perjalanan hingga sesampainya aku dirumah, wajahmu tak pernah hilang dari lamunanku..

Hingga menjelang tidur, aku memohon kepada-NYA dan berdo'a "Tuhan, tolong kabulkanlah 1 permintaan hambamu yang sedang dilanda asmara ini. Bila saja hambamu di izinkan untuk memohon, Dia hanya meminta agar Engkau mempertemukan kembali dia dengan Lelaki Idamannya". Semoga Engkau mendengarkan do'a hambamu ini.. AMIN! -.-
****

Hari demi hari aku tidak pernah merasakan adanya perubahan. (Mungkin keberuntungan tidak sedang hadir menghampiriku..)

Pada akhirnya aku menemukan Account Facebook kamu! Yehaaaaaaaaaaaa... Rasanya seperti Pertama kali Jatuh Cinta :)
Requesting Sucses! Sekarang aku hanya menunggu Notification darimu..

Hey IDOLA ku! "Apakah kamu tau, kalau saat ini aku SANGATTTTT BAHAGIA karena dirimu?"
Kamu juga harus tau, kalau sekarang aku merasa lebih BERSEMANGAT menjalani hari-hariku!

Hampir setiap menit aku selalu mengecek Account Facebook ku. Tidak ada rasa bosan menghampiriku. (Gilaaaakk!!!! Facebook sungguh membuatku CANDU)
****

Suatu malam, entah mengapa tiba-tiba saja aku memikirkanmu.. Tanpa memikirkan perasaan Pacarku, aku menceritakan sosok dirimu kepadanya. Perasaan cemburu tentu melanda dirinya.. (Hahaha, apakah aku sudah gilaaa? Tidak sepantasnya aku menceritakan Kamu. Oh sungguh Hal yang menakjubkan!)

Lagi-lagi aku harus mengecek Facebook ku.
OMG! Akhirnyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa.............
Novi Tasyari Dixon dan De Javu Evolet's sekarang berteman.
Profil Facebook Dejavu Evolet

Terima Kasih Tuhan.. Ternyata Engkau mengabulkan do'aku!
Walau pada akhirnya kami hanya berkenalan lewat Dunia Maya, akan tetapi aku tetap Bersyukur karena masih Berkesempatan untuk bertemu dengannya..
Bermula dari Wall-to-wall "Panggil saja aku 'De'. (Hmmp, panggilan yang UNIK)"
****
Perkenalan kami terjalin dengan baik dan berlangsung lama.. Tidak bosan-bosannya aku menceritakan betapa KAGUMnya aku kepadanya :). Hampir 1bulan lamanya aku mengenalmu, tetapi waktu tak pernah bisa mempertemukan kita lagi.
****



(Pembicaraan lewat Telfon)
"Dimana kamu?" (Tanyaku penuh Harapan)
"Lagi di Counter Handphone, benerin Hp teman. Knapa vi?" (Jawabnya singkat)
"Oh, habis itu kemana lagi? Aku pengen ketemu. Bisa?" (Oh, come on sygg.. Aku mengharapkan jawaban 'BISA' darimu)
"Emang mau ketemu dimana? Bisa Bisaaa... Tapi tunggu yaa.." (Dengan penuh keyakinan kamu menjawab pertanyaanku)
"Aku lagi makan sama teman di S******. Ktemu disini aja yaa?" (Ucapku manja)
"Ho oh! Ntar aku ksana.." (Balasmu lembut)

Aku mencooba sabar menunggumu.. Beruntungnya, aku tidak sendiri disini. Ditemani Sahabatku dan Ice Cappucino serta Marlboro Light, aku tidak merasakan adanya kebosanan yang melandaku saat menunggumu. Saat itu pukul 20:30WIB. Entah berapa batang Rokok yang telah ku hisap. Bahkan aku lupa, kira-kira sudah berapa lama aku menunggumu.

Hati ini berkata:
(Dimana kamu? Kenapa ga ada berita.. Tolong kabari aku. Aku menunggu kedatanganmu..)
Timbul Rasa Kecewa dihatiku.. Harapan yang ku nanti-nantikan, seakan tiada artinya lagi..
Merasa tiada guna berlama-lama disini, aku segera menyiapkan diri untuk segera kembali. Hingga pada penglihatanku, aku melihat seseorang Pria yang Persis denganmu. Ya, Benar! Itu kamu... Kamu memandangku dari jauh dan memastikan kalau itu benar-benar aku. (Tangan ini memanggilmu. Dan hati ini berkata "Ya, ini aku!"). Aku menyambutmu dengan 'Senyuman Termanis yg aku punya'. Berjabat tangan dan bertatapan muka langsung denganmu, seperti khayalan yang slama ini ku nanti-nantikan.

Kita semua menikmati pertemuan ini, sampai-sampai aku 'Melupakan Pacar yang Menunggu Kehadiranku'. (Ya Allah, mengapa kehadirannya membuat aku lupa akan segalanyaa?).

Beberapa jam kemudian, kami pergi dan akhirnya memutuskan bermain Bilyard disebuah tempat. Aku benar-benar Tidak Ingin melepaskan pandanganku yang selalu tertuju ke-arah mu.. Tolooooong, jangan buat aku mencintaimu..

Sepertinya waktu sudah mengatakan kalau kita harus berpisah.. Ingin Rasanya lama bersamamu.. Tapi mana mungkin!

Aku dan teman-temanku berencana pergi ke-Club. Awalnya berniat pergi hanya untuk mengisi kekosongan saja. Sampai disana, semua berubah! Hahaha.. Akhirnya De datang. Banyak kejadian-kejadian tak terduga, hingga akhirnya Hal yang Memalukan terjadi disana.. (STOP! Aku pulang duluan)
****

Pagi itu aku benar-benar melupakan kejadian kemarin malam.. Aku hanya ingat kalau ada Tragedi Buruk yang terjadi!
****

Sepertinya sudah hampir 4hari sejak kemarin bertemu, kami tidak berkomunikasi lagi.. (Apa mungkin karena kondisi Handphone ku yang Nonaktif? Aaaaah..... Mengapa kamu tidak mencoba menghubungi teman-temanku? Aku menanti kabarmu!)

Mengisi kekosongan, aku mencoba menonton TV..
Ada ulangan Dasyat malam ini di RCTI Okeeeee*
Yehaaa..  Aku bernyanyiiiiiiiiiiiii......

" Suara dengarkanlah aku, apa kabarnya pujaan hatiku..
Aku disini menunggunya, masih berharap didalam hatinya.. "

""""Kriiiiiiiiiing.... Kriiiiiiiiiiiiingggg.. .. .. .. .. ..!!!"""""
Tiba-tiba telfon berderingggg...
Shittttttttttt!! Suara telfon itu sungguh mengejutkanku! Dia merusak nyanyianku. Huhhh...
Kalian tau??? Ini seperti mimpi! Tapi ini benar-benar terjadi.. Telfon ini BENAR dari De..
(Hampir 1jam kami bercerita panjang lebar.. Kamu bilang 'Aku mencium pipimu kemarin'. Awalnya aku tidak percaya.. Setelah ku ingat-ingat, hiaaaah! Sungguh hal diluar dugaan.. (Yaampun vi, jangan bikin MALU donk!). Begitu banyak cerita kita saat itu, seolah-olah kita tidak ingin mengakhiri telfon ini..)
****

Tidak ada yang berubah. Aku selalu bangun pagi dan segera beraktifitas.. Yang berubah hanya sosok 'De' yang saat itu tidak ada dikota ini. De pergi ke-kampung halamannya.. Entah berapa lama aku pun tidak tau... Tetapi kami tidak pernah Lost Contack.
 
Semakin lama kamu pergi, semakin dekat hubungan kita..
Panggilan 'Beibs' tidak lagi kamu Ucapkan. Sekarang kamu memanggilku 'Yank', yahh.. walaupun kita sama-sama sudah mempunyai Pasangan. Tapi itu sama sekali tidak akan merubah Rasa Cinta ku kepadamu. (Kuharap kamu pun begitu.. ^____^)
****


Lama kelamaan aku memutuskan untuk Single dan Menunggumu..
Kurasa aku bisa Lebih Baik jika menjalani Hubungan denganmu.
****

"De, aku sangat merindukanmu.."

Malam itu De menelfonku..
D: "Syg, dmn? Knp Hp nya ga aktif?"
V: "Baru pulang dari rumah J***. Knp ynk?"
D: "Barusan aku tlfon dia, dia bilang ga tau dmn kamu.. Hmm"
V: "Ada kok ynk.. Beneran deh.."
D: "Yawda, sekarang kamu dmn?"
V: "Drumah"?
D: "Aku kerumah ya? Kamu udah makan?"
V: "Ha?! Kamu udah di Medan? Yawda, jemput yaaa :) Aku udh makan kok.."
D: "Udah, tdi siang nyampe nya. Okay, aku Otw"

(Lalalalalalaaaa... Syudududubidabidap.. Cucucurucuu...... Hahaha, aku bernyanyi sendiri seperti orang gilaaaaa..)

(SMS) Titiiitttt... titiitttttttt!!
Sygg, aku udah didepan..

"MALAM ini adalah malam terindah.. Sssts* Kamu memberikan kecupan padaku ;). Moment ini tak akan pernah aku lupakan! Hey, ga terasa sudah 3malam 2hari aku bersamamu.. Hampir saja aku melupakan tanggal malam ini. Mama akan berulang tahun sayaaangg.. Kita harus berpisah.. Okay? (Jangan sedih, aku pasti sangat merindukanmu). Mwaaaah :**: )
****

Sulit bertemu kamu lagi De..
Apalagi sekarang kamu super SOMBONG...
Disaat aku mempunyai waktu kosong, sebaliknya kamu tidak punya.
****

Malam itu, kamu mengajakku menonton sebuah Acara di salah satu Club.
Janji itu aku 'IYA' kan...
Aku juga tidak mengerti, kenapa akhirnya aku tidak menemuimu.

Sampai akhirnya, secara tidak sengaja kamu bertemu temanku.
Kamu menghampiriku yang saat itu  benar-benar  sedang Tidurr..
(De, kamu benar-benar membangunkan Tidurku). Bla bla bla* Kamu berbicara seakan-akan kamu menyindirku!

(Pertanyaan-pertanyaanmu yang KONYOL membuat kita bertengkar! Yaaaa, kamu memang SALAH! Kenapa kamu harus menuduhku melakukan Hal yang bukan-bukan..)

Kamu pergi meninggalkanku! BYE...........
****

(De, Maafkan aku jika kemarin-kemarin aku selalu membuatmu Kecewa.. Aku hanya tidak ingin meninggalkan dan membiarkan teman-temanku. Aku sangat mengerti maksudmu.. Tapi ini bukan soal Pilihan. Hanya saja ini menyangkut Kesetiaan tentang Pershabatan..)
****

Hari ini, hari terakhir kamu di Medan..
Dan aku tidak berkesempatan untuk bertemu denganmu. Nampaknya kamu masih Marah denganku..

"Selamat Tinggal Sayangg.. Semoga Perjalanan kamu penuh dengan Kegembiraan :')"
**** 


Saat ini, aku benar-benar Kesepian. Ntah berapa lama kamu harus meninggalkanku..
Setiap saat, aku hanya menunggu Telfon darimu.


Tidak terasa hampir 1bulan kamu pergi Meninggalkanku untuk Liburan.


Seperti layaknya pasangan-pasangan lainnya, kita juga Ribut dan Bertengkar. 
(Apakah kamu tau kalau aku Bosan ditempatkan diposisi yang ke-2??? Aku BOSAAAAAAN jika harus menerima Kenyataan ini! Aku memang Salah dari Awal! Tapi inilah aku yang BUTA karena Mencintaimu... Kapan semua ini Berubah??? T_T)


Berhenti Mencintaimu dan segera Melupakanmu, itu Hal yang Suliiitttt!
Tapi aku harus Bisaaa.....
Akhirnya aku memutuskan untuk Mengakhiri masa Single ku.


Dengan sedikit Kebohongan yang terjadi untuk tidak Berpisah denganmu, aku berpura-pura mengatakan kalau DIA bukan Pacarku.
****


Sore ini kamu tiba disini....
Senang rasanya bila bertemu kamu lagii :)
Kita melepas Rindu yang amat panjaaaaaaaangg..


Seperti kata pepatah.
" Sepandai-pandainya tupai melompat, akhirnya jatuh juga.. "
Yaaa... Kamu mengetahui tentang Hubunganku.


Kamu Remove aku dari Facebook mu :(
****

Tidak ada komentar:

Posting Komentar